KONSEPSI
ILMU BUDAYA DASAR
Pada dasarnya sebuah konsep Ilmu Budaya Dasar diciptakan
agar manusia dapat mengetahui dan memahami kebudayaan yang dimiliki oleh tempat
dimana manusia tersebut tinggal. Selain itu
konsepsi
IBD ini berguna
untuk menanamkan rasa cinta terhadap suatu budaya secara bertahap dan pada
akhirnya rasa cinta itu dapat melekat di hatinya sampai kapan pun, karena manusia
tersebut tidak sekedar mengetahui tapi juga memahami.
Namun kini konsepsi IBD tersebut
seperti hanya sebuah metode yang perlu di ketahui bukan di pahami oleh setiap
manusia,
karena mungkin bagi
sebagian orang hal tersebut hanyalah pengetahuan formalitas sebagai pelengkap
status warga negara atau wilayah, tidak lebih. Memang di era globalisasi seperti sekarang manusia lebih
menyukai hal – hal yang bersifat
praktis,
gaya dan ter-update agar mudah di terima di kelompok-kelompok sosial
tertentu. Atau mulai malas melakukan suatu tradisi-tradisi dengan
alasan kesibukan dan menganggap tradisi tersebut hanyalah hal yang tidak begitu
penting, bahkan mungkin
tidak penting sama sekali.
Memang ironis kedengarannya tapi itulah manusia di era globalisasi ini
dengan paham individualismenya.
Secara sederhana Ilmu Budaya Dasar adalah pengetahuan yang
diharapkan dapat memberikan pengetahuan dasar dan pengertian umum tentang
konsep-konsep yang dikembangkan untuk mengkaji masalah-masalah manusia dan
kebudayaan
Ilmu Budaya Dasar menjadi salah satu usaha mengembangkan
kepribadian dengan cara memperluas wawasan pemikiran serta kemampuan
kritikalnya terhadap nilai – nilai budaya, baik yang menyangkut orang lain dan
alam sekitarnya. Untuk mencapai hal tersebut, Ilmu Budaya Dasar diharapkan
dapat :
·
Mengusahakan
penajaman kepekaan terhadap lingkungan budaya, sehingga lebih mudah
menyesuaikan diri dengan lingkungan yang baru.
·
Memberi
kesempatan untuk memperluas pandangan tentang masalah kemanusiaan dan budaya
serta mengembangkan daya kritis terhadap persoalan – persoalan yang menyangkut dua hal tersebut.
·
Mengusahakan
agar mahasiswa, sebagai calon pemimpin bangsa dan negara serta ahli dalam
bidang disiplin masing-masing, tidak jatuh ke dalam sifat-sifat kedaerahan dan
pengkotakan disiplin yang ketat. Usaha ini terjadi karena ruang lingkup
pendidikan kita amat sempit dan condong membuat manusia spesialis yang
berpandangan kurang luas.
·
Mengusahakan
wahana komunikasi para akademisi agar mereka lebih mampu berdialog satu sama
lain. Dengan memilki satu bekal yang sama, para akademisi diharapkan akan lebih
lancar dalam berkomunikasi.
RUANG
LINGKUP ILMU BUDAYA DASAR
Dua masalah pokok bisa dipakai sebagai bahan pertimbangan
untuk menentukan ruang lingkup kajian mata kuliah Ilmu Budaya Dasar. Kedua
masalah pokok itu ialah :
1.
Berbagai
aspek kehidupan yang seluruhnya merupakan ungkapan masalah kemanusiaan dan
budaya yang dapat didekati dengan menggunakan pengetahuan budaya (The
Humanities), baik dari segi masing-masing keahlian (disiplin) didalam
pengetahuan budaya, maupun secara gabungan (antar bidang) berbagai disiplin
dalam pengetahuan budaya.
2.
Hakekat
manusia yang satu atau universal, akan tetapi yang beraneka ragam perwujudannya
dalam kebudayaan masing-masing jaman dan tempat. Dalam melihat dan menghadapi
lingkungan alam, sosial dan budaya, manusia tidak hanya mewujudkan kesamaan-kesamaan,
akan tetapi juga ketidakseragaman yang diungkapkan secara tidak seragam,
sebagaimana yang terlihat ekspresinya dalam berbagai bentuk : ungkapan,
pikiran, dan perasaan, tingkah laku, dan hasil kelakuan mereka.
Menilik kedua masalah pokok yang bisa dikaji dalam mata
kuliah Ilmu Budaya Dasar tersebut di atas, nampak dengan jelas bahwa manusia
menempati posisi sentral dalam pengkajian. Manusia tidak sebagai subyek akan
tetapi sebagai obyek pengkajian . Bagaimana hubungan manusia dengan alam,
dengan sesama manusia, dirinya sendiri, nilai-nilai manusia dan bagaimana pula
hubungan manusia dengan Tuhan menjadi tema sentral dalam Ilmu Budaya Dasar.
Pokok
bahasan yang akan dikembangkan adalah :
-
Manusia dan cinta kasih
-
Manusia dan keindahan
-
Manusia dan penderitaan
-
Manusia dan keadilan
-
Manusia dan pandangan hidup
-
Manusia dan tanggung jawab serta pengabdian
-
Manusia dan kegelisahan
-
Manusia dan harapan.
Kedelapan pokok bahasan itu termasuk dalam karya –
karya yang tercakup dalam pengetahuan budaya.
Perwujudan mengenai cinta misalnya, terdapat dalam karya sastra, tarian, musik,
filsafat, lukisan, patung dan sebagainya. Masing-masing pokok bahasan dapat
didekati dengan baik menggunakan cabang-cabang pengetahuan budaya secara
sendiri – sendiri maupun secara gabungan cabang – cabang tersebut. Pokok
bahasan manusia dan cinta kasih misalnya, dapat didekati dengan menggunakan
karya seni sastra, atau filsafat atau seni tari dan sebaginya. Disamping itu
pokok bahasan manusia dan cinta kasih juga dapat didekati dengan menggunakan
gabungan karya seni sastra, karya seni tari, atau filsafat dan sebagainya.
Maka dari itu marilah kita jadikan
sebuah konsep ilmu budaya dasar tersebut berlaku sebagaimana fungsi awalnya
agar budaya-budaya yang telah diciptakan oleh nenek moyang kita tidak hilang
tertelan era globalisasi dan anak cucu kita dapat menikmati indahnya
budaya-budaya tersebut.
Sumber :
http://arthouseoferlangga.blogspot.com/2010/12/normal-0-false-false-false-en-us-x-none.html
Play Baccarat - Live Dealer Poker - Free Slots and
ReplyDeletePlay Baccarat. Live dealer online 바카라 and mobile 제왕카지노 baccarat. Enjoy the thrill of playing on the most 바카라 사이트 famous casino table. Baccarat is not for you.